tuliskan ringkasan tentang dongeng cindelaras

Dahulu kala ada seorang anak yang bernama cinderella, semenjak ayahnya meninggal, dia hidup bersama Ibu tiri dan kedua kakak tirinya yang jahat. Ibu tirinya menyuruhnya untuk melakukan pekerjaan rumah setiap hari hingga rumahnya bersih tanpa debu sedikitpun. dia mulai menyapu, mencari kayu bakar, hinggal menimba air di sumur, semua pekerjaan rumah dia lakukan.

suatu hari ia mendengar jika kerajaan akan mengadakan sebuah pesta dansa. cinderella sangat senang mendengarnya, dia ingin ikut pesta dansa itu, tapi dia tak punya gaun.

malamnya, Ibu dan kedua kakak tirinyapun pergi ke istana untuk mengikuti pesta dansa tersebut, cinderella merasa sangat sedih karena tak bisa ikut dengan mereka. dia berlari kearah belakang rumahnya dan menangis. tiba tiba suatu keajaiban terjadi, ada sebuah cahaya yang berkilauan didekatnya, setelah beberapa detik berputar putar didekat cinderella, cahaya itupun berubah menjadi peri yang sangat cantik. Dia melihat cinderella yang sedang sedih, lalu dia bertanya kepada cinderella kenapa dia bersedih. cinderellapun menceritakan semuanya, lalu Ibu peri memberinya sebuah gaun dan memberinya sebuah kereta kuda dengan syarat; bahwa dia harus segera pulang sebelum jam 12 malam, karena sihirnya akan hilang.

setelah dia sampai di kerajaan, pangeran mengajaknya berdansa. mereka berdua terlalu larut dalam rasa mengagumi mereka masing masing, hingga cinderella tak sengaja melirik jam kayu yang yang menunjukkan pukul 11.58. dia langsung berlari keluar dari istana, pangeran yang kebingungan langsung mengejarnya. lalu tak sengaja sebelah sepatunya terlepas ketika ia menuruni anak tangga.

merasa sudah cukup jauh dari sang pangeran, cinderella berhenti untuk beristirahat, disaat itu pula sihirnya menghilang, mengembalikkan penampilan cinderella yang sangat sederhana. tapi entah kenapa sepatu kacanya tak menghilang.

singkatnya, pangeran mengadakan sayembara; siapapun yang ukuran kakinya pas dengan sepatu kaca pujaan hatinya, akan ia jadikan permaisuri.

para gadis yang mendengarnya langsung tanpa ragu mencoba sepatu kaca yang menjadi syarat utama agar dijadikan permaisuri oleh pangeran, sayangnya ukuran kaki para gadis yang mencobanya dengan ukuran sepatu kaca yang dibawa pangeran tak sama.

singkatnya ketika cinderella mencoba sepatu kaca yang memang miliknya ukurannya pas, lalu ibu beserta kedua kakak tirinya tak percaya dan memfitnah cinderella, untuk meyakinkan pangeran, dia membawa sebelah sepatu kacanya, lalu cinderellapun dijadikan permaisuri oleh pangeran