ciri-ciri kultur jaringan

Ciri-ciri kultur jaringan yang utama adalah perbanyakan vegetatif tumbuhan yang ditumbuhkan secara aseptik. Ciri lainnya seperti reproduksi ini memanfaatkan sifat totipotensi tumbuhan. Penggunaan teknik kultur jaringan umumnya untuk memperbanyak tanaman dengan sifat unggul. Selain itu juga diperuntukkan untuk melestarikan tanaman langka atau yang memiliki sifat ekonomi yang tinggi. Penggunaan kultur jaringan pada tanaman-tanaman tersebut dilakukan karena teknik ini dinilai mudah dan cepat berbuah.

Pembahasan

Kultur jaringan adalah metode perbanyakan tanaman secara vegetatif atau aseksual dengan memanfaatkan sifat totipotensi tumbuhan. Prinsip dari kultur jaringan adalah menumbuhkan jaringan maupun sel tumbuhan pada suatu media buatan secara aseptik. Sifat totipotensi tumbuhan yang dimaksud adalah kemampuan setiap sel tumbuhan untuk tumbuh menjadi individu baru yang sempurna.

Pelajari lebih lanjut tentang faktor keberhasilan kultur jaringan di: https://brainly.co.id/tugas/17200065.

Dalam kultur jaringan dibutuhkan media dalam pertumbuhan bibit-bibit kultur. Media pertumbuhan yang biasa digunakan adalah agar-agar yang ditamabah unsur hara dan vitamin yang dibutuhkan tumbuhan. Media tersebut juga dapat ditambah dengan hormon pertumbuhan misalnya auksin dan sitokinin. Auksin akan memacu pertumbuhan akar, sedangkan sitokinin akan memacu pertumbuhan tunas. Komposisi media kultur tergantung pada species tumbuhan yang akan di kultur.

Pelajari lebih lanjut tentang peran auksin dan sitokinin dalam kultur jaringan di: https://brainly.co.id/tugas/18024847.

Bagian tumbuhan yang ditumbuhkan dalam media kultur disebut dengan eksplan. Eksplan yang sering digunakan adalah merupakan bagian tumbuhan yang memiliki sel aktif membelah (meristematis) seperti ujung akar dan ujung batang. Potongan eksplan atau bagian tumbuhan yang ditanaman pada media kultur akan tumbuh menjadi kalus. Kalus merupakan massa sel yang belum terdeferensiasi. Dan kalus tersebut akan tumbuh menjadi tanaman lengkap yang disebut plantlet. Jika plantlet sudah mencapai ukuran tertentu, akan segera dipindahkan pada medium tanah atau ditanam dengan sistem hidroponik.

Bagian-bagian tumbuhan yang dapat digunakan dalam teknik kultur jaringan diantaranya adalah  organ-organ dengan sel yang mersitematis (mengalami pertumbuhan terus-menerus) seperti ujung akar dan ujung batang, tunas pucuk, embrio, serbuk sari, dan kuncup bunga.

Pelajari lebih lanjut tentang penerapan rekayasa genetika di: https://brainly.co.id/tugas/18776868.  

Detil jawaban  

Kelas: 3 SMP  

Mapel: Biologi  

Bab: Bioteknologi  

Kode: 9.4.7

#AyoBelajar